Oleh : Annisah Musliyani, S.Tp.
Berawal dari tayangan content youtube https://youtu.be/ubOpKpIxPhU Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Bapak Wikan Sakarinto tentang Project Based Learning ide metode pembelajaran ini muncul. Berdasarkan pernyataannya yang menyatakan, jika Project Based Learning itu produk yang dihasilkan bukan pesanan dari industri dan bukan ide dari siswa tetapi merupakan ide dari guru maka Project Based Learning itu menjadi Project-Project-an Based Learning.
Project-Project-an Based Learning ini penulis memadukan prinsip merdeka belajar dimana siswa bebas memilih tugas/bagian dalam proyek sesuai dengan potensi yang dimilikinya, untuk menyelesaikan sebuah proyek yang ide produknya berasal dari guru. Hal ini didasarkan pada hasil observasi, dimana jika produk berasal dari ide siswa, produk jarang diterima oleh masyarakat dan butuh waktu lama untuk menunggu ide dari siswa tersebut. Kelebihan lainnya produk bisa cepat dibuat tanpa menunggu pesanan terlebih dahulu dan siswa dapat cepat mempraktekkan materi yang sudah didapat.
Project-Project-an Based Learning ini pada dasarnya adalah metode Project Based Learning yang disesuaikan dengan kondisi pembelajaran selama pandemi yaitu pembelajaran daring/online atau kombinasi daring dan luring. Sintak metode Project-Project-an Based Learning lebih sederhana tetapi tetap memberi kontribusi siswa untuk belajar, terutama dalam berwirausaha.
Untuk keberlanjutan metode ini antara lain:
- Metode Project-Project-an Based Learning mudah diterapkan selama pandemi.
- Metode ini dapat diterapkan untuk semua kompetensi keahlian yang ada di SMK
- Metode ini bukan metode yang baru dikenal tetapi merupakan modifikasi dari metode yang sudah ada, sehingga mudah ditiru
- Metode ini tidak membutuhkan waktu yang lama dan media pembelajaran yang sulit
- Siswa belajar dengan menyenangkan karena sesuai dengan potensi yang dimiliknya.
Link Artikel : “Project-Project”-An Based Learning Metode Terbimbing Membentuk Siswa Wirausaha